"Wanita Paling Malang Adalah Wanita Yang Tersalah Pilih Suami"


Tertarik dengan kata- kata Prof Muhaya "wanita paling malang adalah wanita yang salah pilih suami. Sebab hidup seorang perempuan itu berubah semuanya berdasarkan acuan suaminya. Kasihan.

Parasnya cantik. Sudahnya diperlakukan seperti sampah. Bukan salah sang istri. Atau mungkin memang benar salah dia." sALAH mEMILIH SUAMI ". Pakaian tidak mencerminkan agama juga kepribadian. Jangan tertipu dan akhirnya" padan muka aku ".

Setelah menikah, berarti selangkah kaki ke neraka atau ke surga .." Tak salah memilih agar tak salah pilih.

Menikahlah bila dah rasa jumpa orang yang tepat (dengan ikhtiar & tawakal pada Allah), bukan semata-semata sebab nak tutup mulut orang tanya bila nak kahwin. Nampak remeh hal ni tetapi, sesungguhnya menikahlah karena Allah SWT.

Ranjau rumah tangga amatlah hebat, tapi mudah-mudahan dapat dilalui dengan petunjuk dari Allah yang Maha hebat.

Bagaimana seorang wanita bisa mengharapkan pria yang tak mampu bangkitkan dirinya untuk mengerjakan shalat, mengerjakan ibadah, berakhlak mulia untuk memimpin tangan anak istrinya masuk ke surga?

Isteri adalah cerminan suami. Cantik suamimu cantiklah kamu. Elok suamimu. Eloklah kamu. Beriman suamimu maka berimanlah kamu. Ahli surga suamimu maka kamu jua ahli surga. Begitu jua sebaliknya.

Wahai sang suami, jika kau merasa istrimu sangat merepotkan, menyusahkan, keras kepala atau sebagainya. Maka itulah diri kamu sendiri sebenarnya. Kau yang telah mengajar, membentuk dan menyebabkan dia menjadi seperti itu.

"Pria yang hebat bukan yang dapat mengawini perempuan solehah, tapi pria yang menikahi perempuan biasa dan berhasil bimbingnya menjadi perempuan solehah .. "inshaAllah.

kadang-kadang kita berdoa untuk kuat, tapi banyak pula dugaan yang mendatang, kadang-kadang kita minta cerdik, tapi masalah pula yang bertandang, kadang -kadang kita minta kebahagiaan, tapi huru hara pula yang menjelang.

Dugaan membuat mental kita kuat, masalah membuat kita berpikir, huru hara membuat kita tabah …

Adakalanya jalan di depan terlihat samar karena kabut tebal menghalangi pandangan. Lalu kita pun khawatir melanjutkan perjalanan karena tidak tahu apa yg sedang menanti di sebaliknya.

Faktanya kita memang tidak pernah tahu apa yg sedang menanti kita. Namun YAKINLAH, indah atau tidak, pasti ada kebaikan keduanya. ALLAH hanya memberikan yang terbaik kepada hambanya-infoje.com